WHY SOFTSKILL ?
Sebenarnya tugas utama seorang mahasiswa atau mahasiswi yakni belajar untuk mendapatkan nilai memuaskan. Tujuannya sudah pasti untuk melamar kerja di perusahaan yang diimpikan selama ini. Sebab, pihak HRD umumnya akan memfilter pertama kali dari sisi nilai prestasi akademik.
Sebenarnya tugas utama seorang mahasiswa atau mahasiswi yakni belajar untuk mendapatkan nilai memuaskan. Tujuannya sudah pasti untuk melamar kerja di perusahaan yang diimpikan selama ini. Sebab, pihak HRD umumnya akan memfilter pertama kali dari sisi nilai prestasi akademik.
Namun tahukan kamu, prestasi nilai saja tidak cukup, loh. Ada indikator
lain yang menjadi dasar pihak HRD dalam memfilter calon pegawainya. Indikator
itu adalah seberapa besar kemampuan soft-skill kandidat.
HardSkills dan SoftSkills
Hard skills
a. Merupakan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan
teknis yang berhubungan
dengan bidang ilmunya.
b. Hardskill dapat dilihat/diukur dari riwayat pendidikan.
c. Contoh : Kemampuan mengelolah Keuangan, komputer, pengolahan data statistik, merancang
bangunan, dsb.
Soft skills
a. Merupakan keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan
orang lain (interpersonal skills)
dan keterampilan dalam mengatur dirinya
sendiri (intrapersonal skills) yang mampu
mengembangkan unjuk kerja secara
maksimal (Dennis E. Coates, 2006).
b. Softskill dapat dilihat dari pengalaman dalam
berorganisasi.
c. Contoh softskill adalah pribadi dan perilaku
interpersonal yang mengembangkan dan
memaksimalkan kinerja manusia misalnya,
pelatihan, pembentukan tim, pengambilan keputusan,
inisiatif.
Contoh lain dari keterampilan-keterampilan yang dimasukkan
dalam kategori soft skills adalah
integritas, motivasi, etika, kerja sama dalam
tim, kepemimpinan, kemauan belajar, komitmen,
mendengarkan, tangguh, fleksibel,
komunikasi lisan, jujur, berargumen logis, tahan banting,
kompetisi, ulet, dan
lainnya.
d. Sifat softskills meliputi nilai yang dianut, motivasi,
perilaku, kebiasaan, karakter dan sikap. Sifat
ini dimiliki oleh setiap orang
dengan kadar yang berbeda-beda yang dipengaruhi oleh kebiasaan
berfikir,
berkata, bertindak dan bersikap. Tapi, sifat ini dapat berubah jika individu
tersebut mau
mengubahnya dengan cara berlatih membiasakan diri.
Softskill : Intrapersonal Skills dan Interpersonal skills
Intrapersonal Skill
a. Adalah keterampilan seseorang dalam ”mengatur” diri
sendiri.
b. Contoh :
- Transforming Character
- Transforming Beliefs
- Change management
- Stress management
- Time management
- Creative thinking processes
- Goal setting & life purpose
- Accelerated learning techniques
Interpersonal skills
a. Adalah keterampilan seseorang yang diperlukan dalam
berhubungan dengan orang lain.
b. Contoh Interpersonal Skills :
- Communication skill
- Relationship building
- Motivation Skill
- Leadership
- Self-marketing
- Negotiation
- Public Speaking
Banyak lulusan dari perguruan tinggi ternama dengan akreditasi A serta lulus dengan nilai yang memuaskan tapi tidak siap menghadapi dunia nyata atau dunia kerja.
Persaingan yang ketat menuntut untuk memiliki kecerdasan berpikir, logika yang baik.Namun, pada kenyataanya di persaingan dunia kerja harus memiliki kompetensi :
- Komunikasi lisan dan verbal
- Bekerja dalam tim
- Teknologi
- Berpikir logis
- Bekerja mandiri
- Ilmu pengetahuan
- Berpikir analitis
Nah, jadi sekarang jika kamu merasa sudah baik di dunia akademik tapi sering gagal dalam bersosialisasi dalam team mungkin kamu masih harus mengasah dan belajar melalui proses tentang softskills. Caranya bagaimana? Mulai aktif dalam organisasi baik organisasi masyarakat, organisasi di dunia kampus, dan organisasi yang berdasarkan persamaan hobi.
No comments:
Post a Comment